
Source: fidokids.com
Kita semua pernah melewati masa kanak-kanak dan menghadapi masalah atau challenges yang berbeda-beda. Namun, pernahkah kita berpikir bahwa anak-anak kita juga bisa jadi menghadapi masalah, bahkan lebih sulit dihadapi daripada kita dahulu?
Apa saja sih masalah yang dihadapi anak jaman sekarang dan, apa penyebabnya? Hal inilah yang akan dibahas Livesmart kali ini.
Dengan menyimak artikel ini, parents akan bisa membantu dan menyemangati anak untuk menghadapi masalah yang akan terus datang seiring anak kita beranjak dewasa.
Mari kita bahas masalah anak dalam keluarga yang pertama!
1. Stress. “Anak-anak stress apa sih? Cuma belajar aja tugasnya” Banyak dari kita berpikir seperti itu. Namun menurut penelitian, bukan hanya orang dewasa yang bisa merasakan stress lho parents, namun anak-anak juga bisa merasakannya. Lalu, apa penyebabnya dan bagaimana mengatasi masalah anak dalam keluarga yang satu ini?
Penyebabnya bisa jadi: Aktivitas yang terlalu padat, Kurang tidur, Perceraian orang tua, dan hal-hal yang belum parents sadari telah berimpact pada mental anak. Bagaimana solusinya?
Luangkan waktu bersama anak, Kurangi aktivitas anak, Ciptakan suasana rumah yang nyaman, Mendengarkan cerita anak, dan selalu berada di dekat anak.
2. Bullying. Penindasan atau bullying adalah perilaku agresif yang mengintimidasi dari individu maupun kelompok terhadap individu. Fenomena ini cukup meresahkan masyarakat mengingat dampak bully yang dapat berpengaruh besar pada kehidupan korban maupun pelaku.
Apa penyebabnya? Penampilan fisik, ras, terlihat lemah, tidak mudah bergaul. Bagaimana parents bisa mengatasi hal ini? Jalur komunikasi yang baik antara orang tua dan anak menjadi kunci untuk mengatasi hal ini. Dengan sering berkomunikasi dan mendengarkan keluh kesah anak, mereka akan terbuka menceritakan kepada parents apa yang dihadapi pada hari itu, entah menyenangkan atau tidak.
3. Tidak punya cita-cita / tujuan hidup
Nah yang satu ini menjadi ketakutan para parents saat ini, yaitu anak nya belum punya cita-cita atau rencana untuk masa depannya. Terutama untuk anak yang sudah memasuki usia remaja bisanya sudah ditanya, “Kamu mau kuliah dimana? Jurusan apa? Di dalam negeri atau luar?” Nah pertanyaan-pertanyaan ini bisa dijawab oleh anak-anak yang sudah punya rencana kedepannya dan cita-citanya.
Namun kenapa banyak anak belum tahu jawabannya? Apa penyebabnya dan bagaimana solusinya? Penyebabnya bisa jadi anak belum tau tujuan sekolah dan terlalu diarahkan oleh orang tua untuk melakukan suatu hobi atau kegiatan. Maka, Parents perlu membantu anak memilih keterampilan yang disukai dan bukan memaksaan pilihan orang tua.
4. Tidak punya motivasi. Penyebabnya bisa jadi tidak memiliki minat pada bidang akademis. Anak-anak memiliki minat yang berebeda-beda, ada beberapa anak yang sebenarnya lebih tertarik pada hal-hal yang bersifat non-akademis. Ini terkadang membuat anak menjadi malas untuk mengasah kepintaran akademisnya.
Tidak semua anak perlu mendapat nilai bagus di bidang akademis. Itu bukah hal yang salah, dan tidak menjadi masalah. Parents bisa mulai mencari arah minat dan potensi anak.
Nah dari masalah-masalah anak diatas, yang mana yang dirasakan parents?
Yuk mulai ketahui penyebabnya dan solusi untuk mengatasinya!
Stay tuned at another Livesmart platform: